Sabtu 15 Maret 2013,
telah dilaksanakan kegitan kuliah umum yang mengusung tema "Peluang dan Tantangan dalam Pengelolaan Sumber Daya Air Kalimantan Timur". Kuliah umum
dilaksankan di Kelas Besar, Fakultas Teknik, Universitas Mulawarman. Kuliah
umum diisi oleh narasumber yang berasal dari Dinas PU Kalimanatan Timur Bidang
Keairan dan Himpunan Ahli Teknik Hidraulika Indonesia.
Pemberian materi
diawali oleh pengarahan tentang materi yang akan disampaikan oleh Drs. Mislan,
M.Si selaku moderator. Materi pertama tentang penanganan banjir di Samarinda
disampaikan oleh Prihananto Giri Nugroho ST., MT., yang selanjutnya dilanjutkan
dengan materi tentang penyebab banjir di Samarinda yang disampaikan oleh Ir.
Eko Wahyudi, M.Tech. Materi terakhir disampaikan oleh Heru Tri Cahyono ST., MT.
yang membahas tentang proyek bangunan air yang tersebar diseluruh Kalimantan
Timur.
Kuliah umum yang berlangsung
dari jam 09.00 hingga 13.00 ini dihadiri oleh
peserta yang terdiri dari mahasiswa maupun dosen Fakultas Teknik.
Pada pembahasan materi
yang pertama membahas tentang usaha penanganan banjir di Samarinda. Di dalamnya
dipaparkan usaha-usaha yang telah maupun sedang dikerjakan oleh pihak PU.
Hal-hal tersebut termasuk pembangunan kolam retensi, pembangunan polder dan
normalisasi sungai Karang Mumus. Upaya penanganan banjir yang digabungkan
dengan kearifan lokal juga dibahas disini.
Pada materi kedua dibahas
tentang banjir yang tejadi di Samarinda, didalamnya dijelasksan bahwa
sebenarnya pemukiman penduduklah yang berada di lahan banjir. Pembangunan yang
kurang memperhatikan faktor lingkungan juga ikut memperparah kondisi tersebut.
Dibahas juga upaya penanganan banjir baik yang bersifat jangka panjang maupun
pendek.
Pada materi ketiga
dibahas tetntang berbagai proyek bangunan air yang seudah maupun tengah
dikerjakan di Kalimantan Timur. Di dalamnya dibahas berbagai bentuk bangunan
air seperti irigasi, bendung dan bendungan.
Pada sesi terakhir
dipaparkan bahwa kebutuhan Samarinda akan insinyur air sangatlah tinggi, namun
yang mengajukan diri masih kurang, sehingga kesempatan karir di bidang proyek
keairan masih sangat tinggi.
Acara kuliah umum
ditutup dengan pemberian cinderamata dari pihak panitia yang diberikan oleh Ibu
Citra Anggita ST., MT. selaku Ketua Program Studi Teknik Sipil Universitas
Mulawarman kepada para narasumber.